PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Harga Emas Stabil Menjelang Rilis Data Ketenagakerjaan AS
Pendahuluan
Pada awal Juli 2024, harga emas menunjukkan pergerakan yang stabil dengan kenaikan tipis. Kondisi ini dipengaruhi oleh ekspektasi pasar terhadap rilis data ketenagakerjaan AS yang dapat memberikan petunjuk terkait kebijakan suku bunga Federal Reserve (Fed). Artikel ini akan mengulas dinamika pasar emas serta faktor-faktor yang memengaruhi pergerakannya.
Harga Emas dan Faktor Pendukung
Pada hari Senin, 1 Juli 2024, harga emas di pasar spot naik 0,2% menjadi $2.329,79 per ons. Kenaikan ini didorong oleh short-covering dari investor yang fokus pada data ketenagakerjaan AS yang akan dirilis akhir pekan ini. Emas berjangka AS sebagian besar ditutup tidak berubah pada level $2.338,9 per ons.
Kondisi manufaktur AS menunjukkan kontraksi selama tiga bulan berturut-turut pada bulan Juni. Selain itu, ukuran harga yang dibayarkan oleh pabrik untuk bahan baku turun ke level terendah dalam enam bulan terakhir. Hal ini mengindikasikan bahwa inflasi dapat terus mereda, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kebijakan suku bunga Fed.
Fokus Pasar pada Data Ekonomi AS
Pada minggu ini, perhatian pasar akan tertuju pada beberapa peristiwa penting, termasuk pernyataan Ketua Fed Jerome Powell pada hari Selasa dan risalah pertemuan kebijakan terbaru bank sentral pada hari Rabu. Data ketenagakerjaan AS yang akan dirilis pada hari Jumat juga menjadi fokus utama. Data ini diharapkan dapat memberikan petunjuk lebih lanjut tentang potensi penurunan suku bunga oleh Fed.
Dinamika Harga Logam Mulia Lainnya
Selain emas, harga logam mulia lainnya juga menunjukkan pergerakan yang beragam. Harga perak spot naik 0,6% menjadi $29,29 per ons. Sementara itu, harga platinum turun 1,6% menjadi $977,70 per ons, dan harga paladium naik 0,1% menjadi $973,61 per ons.
Analisis dan Prospek Pasar
Pergerakan harga emas dan logam mulia lainnya sangat dipengaruhi oleh data ekonomi dan kebijakan moneter dari bank sentral, terutama Fed. Kinerja manufaktur dan inflasi di AS menjadi indikator penting yang dipantau oleh para pelaku pasar. Kondisi ini juga memberikan gambaran tentang bagaimana ekonomi global dapat memengaruhi permintaan dan penawaran logam mulia.
Jika data ketenagakerjaan menunjukkan penurunan yang signifikan, Fed mungkin mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunga sebagai langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, jika data menunjukkan perbaikan, Fed kemungkinan akan mempertahankan kebijakan suku bunganya. Kedua skenario ini akan berdampak pada pergerakan harga emas dan logam mulia lainnya.
Kesimpulan
Harga emas menunjukkan stabilitas menjelang rilis data ketenagakerjaan AS yang dinantikan oleh pasar. Data ini diharapkan dapat memberikan petunjuk lebih lanjut tentang kebijakan suku bunga Fed. Sementara itu, pergerakan harga logam mulia lainnya juga dipengaruhi oleh dinamika ekonomi dan kebijakan moneter global. Para investor diharapkan terus memantau perkembangan ini untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Sumber: Reuters, ewfpro
No Comments