PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Minyak Stabil Pasca Kenaikan Tiga Hari, Stok dan Kebijakan The Fed Menjadi Fokus
Harga minyak mentah dunia tetap stabil setelah mengalami kenaikan selama tiga hari berturut-turut. West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan mendekati angka $78 per barel, menunjukkan sedikit perubahan setelah laporan terbaru menunjukkan peningkatan stok minyak mentah di Amerika Serikat. Stok minyak mentah AS meningkat sebesar 3,7 juta barel, bertentangan dengan prediksi awal yang memperkirakan adanya penurunan.
Perhatian utama pasar saat ini adalah kebijakan moneter dari Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat. Pelaku pasar mencermati potensi pengetatan kebijakan moneter yang bisa berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan, pada gilirannya, permintaan energi. Suku bunga yang lebih tinggi cenderung mengurangi permintaan minyak karena pertumbuhan ekonomi yang melambat.
Selain itu, pergerakan harga minyak dalam beberapa bulan terakhir cenderung lebih rendah sejak puncaknya pada bulan April. Faktor utama yang memengaruhi tren ini adalah kekhawatiran tentang permintaan global yang melemah, pasokan minyak yang melimpah, serta meredanya ketegangan geopolitik di berbagai wilayah produsen minyak utama.
Namun demikian, ada beberapa faktor yang mendukung harga minyak tetap stabil dalam jangka pendek. Salah satunya adalah keputusan OPEC+ untuk membatasi produksi, yang membantu menyeimbangkan pasokan dan permintaan di pasar global. Selain itu, adanya gangguan pasokan di beberapa negara produsen juga memberikan dukungan terhadap harga minyak.
Kondisi pasar minyak saat ini menunjukkan keseimbangan yang rapuh antara berbagai faktor yang memengaruhi harga. Sementara data stok minyak dan kebijakan The Fed menjadi fokus utama, pelaku pasar juga harus memperhatikan perkembangan geopolitik dan dinamika ekonomi global yang dapat memengaruhi permintaan dan pasokan minyak dalam jangka panjang.
Sumber: Bloomberg, ewfpro
No Comments