PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Minyak Mentah WTI Ditutup Menguat Bahkan di Tengah Kekhawatiran Akan Meredanya Perang Timur Tengah
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mengalami kenaikan meskipun kekhawatiran akan meluasnya perang di Timur Tengah mulai mereda.
Kenaikan Kecil Meskipun Risiko Geopolitik Mereda
Pada hari Kamis (18/4), harga minyak mentah WTI naik setelah tiga sesi penurunan sebelumnya. Meskipun peningkatan persediaan minyak AS dianggap sebagai sinyal permintaan yang lemah, harga WTI untuk pengiriman Mei ditutup naik sebesar $0,04 menjadi $82,73 per barel.
Respons Terhadap Situasi di Timur Tengah
Awal April menyaksikan peningkatan ketegangan di Timur Tengah setelah Israel menyerang kedutaan besar Iran di Suriah. Namun, respons Iran yang terdiri dari serangan ratusan drone dan rudal ke Israel, yang sebagian besar berhasil dicegat, menghasilkan kerusakan minimal. Israel hingga saat ini belum merespons secara langsung, mengurangi kekhawatiran akan eskalasi konflik di wilayah tersebut.
Penyebab Kenaikan Harga Minyak
Meskipun terjadi peningkatan persediaan minyak AS sebesar 2,7 juta barel, yang dilaporkan oleh Badan Informasi Energi (EIA) pada hari Rabu, harga minyak mentah WTI tetap menguat. Hal ini menunjukkan bahwa faktor-faktor lain, seperti penurunan risiko geopolitik, memiliki dampak yang lebih signifikan terhadap pasar minyak.
Penutup
Kondisi pasar minyak mentah WTI menunjukkan tanda-tanda kenaikan meskipun kekhawatiran akan konflik di Timur Tengah mulai mereda. Respons terhadap situasi di wilayah tersebut dan faktor-faktor lainnya, seperti peningkatan persediaan minyak AS, tetap menjadi perhatian bagi pelaku pasar.
Sumber: MT Newswires, ewfpro
No Comments