PT Equityworld Future Cyber2 Jakarta – Emas Ditutup Lebih Rendah Ketika Pembelian Sebagai Logam Aman Berkurang Sementara Dolar dan Imbal Hasil Meningkat
Harga emas ditutup lebih rendah seiring berkurangnya pembelian sebagai aset perlindungan, sementara dolar dan imbal hasil mengalami kenaikan
Harga emas mengalami penurunan pada hari Selasa (24/10) karena dolar menguat sementara pembelian sebagai aset perlindungan menurun, seiring dengan Israel menunda invasi ke Jalur Gaza dalam konfliknya dengan Hamas, menyusul serangan teror oleh kelompok Islam tersebut awal bulan ini.
Kontrak pengiriman emas untuk bulan Desember mengalami penurunan sebesar US$1,70 menjadi US$1.986,10 per ons.
Penurunan ini terjadi seiring dengan meredanya kekhawatiran akan perluasan konflik di Timur Tengah, karena Israel menunda invasi ke Gaza sementara Hamas secara bertahap melepaskan sandera yang mereka tahan selama serangan terhadap warga sipil Israel dan warga negara asing pada tanggal 7 Oktober. Meskipun pasukan pertahanan Israel terlibat dalam pertempuran dengan militan Hizbullah di seberang perbatasan Lebanon, perang belum menyebar ke negara-negara Timur Tengah lainnya.
Penguatan dolar juga memberikan tekanan terhadap harga emas. Indeks dolar ICE terakhir tercatat naik sebanyak 0,72 poin menjadi 106,2, membuat emas menjadi lebih mahal bagi pembeli internasional.
Imbal hasil Treasury mengalami fluktuasi, dengan obligasi dua tahun AS terakhir tercatat membayar sebesar 5,101%, mengalami kenaikan sebanyak 4,3 basis poin, sementara imbal hasil obligasi sepuluh tahun naik sebanyak 0,9 basis poin menjadi 4,84%. (Arl)
Sumber : MT Newswires, ewfpro
No Comments