Blog

PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Emas Stabil Pasca Data Inflasi AS Terbaru

01:25 01 March in Gold
0 Comments
0

Emas Mempertahankan Stabilitas di Tengah Data Inflasi AS

Emas, salah satu komoditas yang paling banyak diperhatikan di pasar global, menunjukkan kestabilannya pada awal sesi perdagangan Asia. Hal ini terjadi setelah kenaikan semalam yang didorong oleh data inflasi AS terbaru yang memperkuat pandangan tentang potensi penurunan suku bunga The Fed. Bagaimana perkembangan terkini dari harga emas dan faktor-faktor yang mempengaruhinya?

Data Inflasi AS Mendukung Penurunan Suku Bunga The Fed

Pada hari ini, Jumat, 1 Maret 2024, harga emas berada dalam posisi datar dengan pergerakan stabil di pasar spot, mencapai $2,042.97 per ons. Kondisi ini menyusul data inflasi AS yang dirilis, yang sejalan dengan ekspektasi. Analis dari ANZ Research mencatat bahwa data ini menegaskan pandangan bahwa kemungkinan penurunan suku bunga The Fed pada akhir tahun ini sudah dipersiapkan.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas

Harga emas memiliki keterkaitan yang erat dengan kebijakan suku bunga, di mana suku bunga yang lebih tinggi cenderung mengurangi daya tarik emas yang tidak memberikan bunga. Pernyataan dari pejabat Fed, Raphael Bostic, turut memperkuat pandangan pasar dengan menyatakan bahwa meskipun akan ada kendala dalam mencapai target inflasi 2% The Fed, pelonggaran kebijakan dapat dimulai pada musim panas.

Reaksi Pasar terhadap Data Inflasi AS

Kebijakan suku bunga yang diperkirakan akan turun telah memengaruhi harga emas, yang cenderung naik seiring penurunan inflasi AS. Pada hari sebelumnya, Kamis, 29 Februari 2024, harga emas mencapai level tertinggi dalam empat pekan. Hal ini terjadi karena data inflasi utama AS menunjukkan kenaikan harga yang melambat pada bulan lalu, mendukung imbal hasil obligasi pemerintah yang turun.

Tinjauan Terhadap Pergerakan Harga Emas

Harga emas masih terjebak dalam kisaran yang sempit, menunjukkan ketidakpastian pasar dalam menghadapi data ekonomi yang berdampak signifikan. Investor dan pedagang tampaknya bersabar untuk mengambil posisi baru, terutama menjelang data inflasi utama AS yang akan dirilis. Data ini diharapkan memberikan lebih banyak petunjuk tentang kebijakan moneter The Fed ke depan.

Penutup

Dengan berbagai faktor yang mempengaruhi harga emas, termasuk kebijakan suku bunga The Fed dan data inflasi AS, pasar emas tetap menjadi fokus perhatian investor. Stabilitas harga emas pada awal sesi perdagangan Asia setelah data inflasi AS terbaru menunjukkan bahwa pasar masih menyesuaikan diri terhadap berbagai informasi ekonomi yang terus berkembang. Bagaimana harga emas akan bereaksi terhadap kebijakan The Fed dan data ekonomi selanjutnya tetap menjadi sorotan, dengan para pelaku pasar yang cermat dalam mengambil keputusan investasi mereka.

Sumber: Dow Jones Newswires

PT Equityworld Futures

No Comments

Post a Comment