PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Emas Ditutup Lebih Tinggi di Tengah Pelemahan Dolar dan Imbal Hasil Surat Utang
Di ranah logam mulia, emas mendapatkan kenaikan signifikan untuk minggu ini, menjadi kenaikan mingguan terbesar dalam dua bulan terakhir karena dolar Amerika Serikat melemah dan imbal hasil surat utang menurun, meskipun klaim pengangguran baru yang lebih sedikit dari yang diharapkan.
Evaluasi Arah Emas
Pada hari Kamis, 15 Februari, emas berjangka naik saat dolar terus melemah setelah melonjak pada hari Selasa setelah sebuah laporan menunjukkan inflasi AS naik lebih dari perkiraan pada bulan Januari. Emas untuk pengiriman bulan April ditutup naik $10,60 menjadi $2.014,90 per ons.
Kenaikan ini terjadi ketika dolar melemah bahkan ketika Amerika Serikat melaporkan klaim pengangguran awal minggu lalu turun menjadi 212.000, turun dari 218.000 minggu sebelumnya dan di bawah ekspektasi untuk 220.000 klaim baru, menurut Marketwatch. Laporan tersebut merupakan indikasi terbaru bahwa ekonomi AS terus memanas meskipun tingkat suku bunga tinggi, memudarkan harapan Federal Reserve untuk segera menurunkan suku bunganya.
Indeks dolar ICE terakhir terlihat turun 0,38 poin menjadi 104,34, setelah naik ke 104,96 pada hari Selasa.
Imbal hasil surat utang juga menurun, dengan obligasi dua tahun AS terakhir terlihat membayar 4,553%, turun 3,3 basis poin, sedangkan imbal hasil obligasi 10 tahun turun 2,9 basis poin menjadi 4,223%. (knc)
Sumber: MT Newswires, ewfpro
No Comments