PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Dolar Melemah Menjelang Data Inflasi AS, Bitcoin Tetap Kuat
Dolar AS melemah pada hari Kamis (11/1) karena para pedagang menunggu data inflasi AS untuk mengkonfirmasi apakah spekulasi tentang lima pemotongan suku bunga The Fed tahun ini dapat dibenarkan. Sementara itu, data gaji Jepang yang lemah mengirim yen ke level terendah dalam enam minggu terhadap euro.
Bitcoin diperdagangkan pada $46.400, sedikit di bawah level tertinggi dua tahun, dengan investor menyambut baik persetujuan AS terhadap dana yang diperdagangkan di bursa bitcoin spot.
Peristiwa utama di pasar mata uang pada hari Kamis adalah Indeks Harga Konsumen (IHK) AS bulanan, yang diperkirakan oleh para ekonom akan melambat lagi pada bulan Desember.
Indeks dolar, yang mengalami reli kuat minggu lalu, terakhir turun 0,1%.
Setelah menguat tajam pada hari Rabu, dolar turun 0,25% menjadi 145,39 yen, meskipun mata uang Jepang mencapai level terendah dalam enam minggu di 160 per euro semalam.
Data pada hari Rabu menunjukkan upah riil pekerja Jepang menyusut selama 20 bulan berturut-turut pada bulan November mengacaukan keinginan para pejabat untuk melihat kenaikan upah sebelum melakukan pengetatan kebijakan.
Di Eropa, euro naik 0,1% menjadi $1,0978, sementara sterling naik 0,2% menjadi $1,2764. (Tgh)
Sumber: Reuters, ewfpro
No Comments