Blog

PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Dolar Memulai 2024 dengan Stabil, Perhatian Beralih ke Data

01:58 02 January in Commodity
0 Comments
0

Dolar Amerika Serikat memasuki tahun 2024 dengan catatan yang stabil seiring para pedagang mempertimbangkan prospek pemotongan suku bunga yang signifikan dari Federal Reserve sepanjang tahun ini. Semua mata tertuju pada rilis data ekonomi minggu ini, yang dianggap sebagai indikator kunci untuk langkah-langkah selanjutnya dari bank sentral.

Indeks Dolar dan Sentimen Pasar

Indeks Dolar, yang mengukur nilai tukar dolar AS terhadap enam mata uang utama, mengalami penurunan sebesar 2% pada tahun 2023, mengakhiri tren kenaikan selama dua tahun. Per 2 Januari, indeks tersebut berada di level 101,43, menunjukkan kenaikan sebesar 0,049%. Sentimen pasar saat ini menunjukkan kemungkinan 86% pemotongan suku bunga dimulai pada bulan Maret, menurut CME FedWatch, dengan ekspektasi pemangkasan melebihi 150 basis poin (bps) tahun ini.

Pergerakan Euro dan Sterling

Euro mengalami penurunan sebesar 0,07% menjadi $1,1036, mundur dari level tertinggi dalam lima bulan sebesar $1,11395 yang dicapai minggu lalu. Meskipun demikian, mata uang tunggal ini mencatat kenaikan sebesar 3% dalam setahun terakhir, menandai kenaikan tahunan pertamanya sejak 2020. Sementara itu, Sterling ditutup pada $1,2726, menunjukkan kenaikan margin 0,02% hari ini. Ini menandai kinerja tahunan terbaiknya sejak 2017, naik sebesar 5%.

Yen Jepang dan Mata Uang Antipodea

Sementara itu, Yen Jepang melemah sebesar 0,24% menjadi 141,20 per dolar pada awal tahun ini, menyusul penurunan sebesar 7% terhadap dolar pada tahun 2023. Dolar Australia tetap relatif stabil pada $0,6813 setelah mengakhiri 2023 dengan datar. Namun, dolar Selandia Baru mengalami penurunan sebesar 0,08% menjadi $0,6314.

Sumber: Reuters, ewfpro

PT Equityworld Futures

No Comments

Post a Comment