
PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Berlayar di Lautan Mata Uang: Dolar di Level Terendah dalam Tiga Bulan Menjelang Data PCE
Ikhtisar Pasar
Dalam ranah dinamis pasar global, dolar AS menemui persimpangan jalan. Pada Selasa, 28 November 2023, pukul 08:21 WIB, greenback melemah ke titik terendahnya dalam tiga bulan terhadap mata uang utama lainnya. Penurunan ini menyusul data penjualan rumah baru yang mengecewakan, memunculkan spekulasi di kalangan pedagang tentang potensi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve pada paruh pertama tahun depan.
Gambaran Singkat Perjalanan Dolar
- Zona Waktu:
- Jakarta: 08:33
- Tokyo: 10:33
- Hong Kong: 09:33
- New York: 20:33
Menganalisis Situasi
Selipan terbaru dalam nilai dolar dapat ditelusuri kembali ke penurunan 5,6% dalam penjualan rumah baru di AS pada Oktober, turun ke tingkat penyesuaian tahunan sebesar 679.000 unit, di bawah 723.000 unit yang diperkirakan oleh para ekonom yang disurvei oleh Reuters dan menyebabkan penurunan imbal hasil Treasury.
Indeks dolar, mengukur greenback terhadap sekelompok mata uang, baru-baru ini berada pada 103,11, terendah sejak 31 Agustus. Diperkirakan dolar akan melemah lebih dari 3% pada bulan November, menandai kinerja terburuknya dalam setahun.
Di front mata uang, dolar Australia sempat menyentuh level tertinggi baru dalam tiga setengah bulan di $0,66155 sebelum jatuh ke $0,66105. Data pagi Selasa menunjukkan penurunan penjualan ritel domestik pada bulan Oktober dibandingkan bulan sebelumnya.
Kiwi juga mencapai level tertinggi sejak 10 Agustus di $0,61055 sebelum meluncur kembali ke $0,61005. Reserve Bank of New Zealand mengadakan pertemuan kebijakan moneter pada hari Rabu, di mana diperkirakan akan mempertahankan suku bunga stabil di 5,50% untuk keempat kalinya berturut-turut.
Sementara itu, yen bertahan di sekitar 148,10 karena pelemahan dolar baru-baru ini terus memberikan ruang bernapas bagi mata uang Jepang. (Tgh)
Sumber: Reuters, ewfpro
No Comments