PT Equityworld Futures Cyber2 Jakarta – Emas Stabil Setelah Penurunan Tiga Hari Menjelang Pidato Powell
Perhatian
Logam berharga, khususnya emas, telah menjadi landasan portofolio investasi selama berabad-abad. Daya tariknya terletak pada kemampuannya sebagai tempat berlindung selama masa ketidakpastian ekonomi. Emas secara tradisional dianggap sebagai penyimpan nilai, lindung nilai terhadap inflasi, dan aset yang dapat diandalkan dalam masa gejolak pasar.
Namun, dalam beberapa pekan terakhir, emas menghadapi sejumlah tantangan. Penurunan tiga hari dalam harganya membuat para investor bertanya-tanya tentang jalur masa depannya. Pertanyaan utama yang ada di benak semua orang adalah: Bisakah emas kembali bersinar, dan peran apa yang dimainkan oleh Ketua Federal Reserve Jerome Powell dalam skenario ini?
Minat
Pidato Tahunan Powell
Pidato tahunan Ketua Jerome Powell di Konferensi Penelitian Dana Moneter Internasional (IMF) memiliki potensi untuk memberikan wawasan penting mengenai masa depan kebijakan moneter. Sentimen pasar saat ini cenderung mempercayai bahwa kenaikan suku bunga pada bulan Desember tidak mungkin terjadi, dengan ekspektasi yang semakin meningkat bahwa suku bunga acuan saat ini yang ditetapkan oleh Federal Reserve, saat ini berkisar antara 5,25% hingga 5,5%, mungkin menandai puncak siklus perketatan. Suku bunga yang lebih tinggi seringkali berdampak negatif pada logam mulia yang tidak memberikan hasil, seperti emas.
Kinerja emas selama seminggu terakhir mencerminkan ketidakpastian ini. Penurunan lebih dari 2% dalam nilainya disebabkan oleh berkurangnya premi risiko geopolitik, seiring konflik antara Israel dan Hamas yang tampaknya relatif terkendali.
Keinginan
Saat para penggemar emas dan investor merenungkan masa depan logam berharga ini, keinginan untuk mendapatkan kejelasan mengenai prospeknya semakin intens.
Persimpangan Emas
Harga emas di pasar spot telah tetap relatif stabil, saat ini berada pada $1,950.15 per ons, pada pukul 8:16 pagi di Singapura. Indeks Bloomberg Dollar Spot tetap. Di sisi lain, perak mengalami penurunan, sementara paladium dan platinum mengalami kenaikan tipis. Jalur ke depan untuk emas tetap tidak pasti, dengan banyak orang yang memantau erat untuk melihat petunjuk yang mungkin diungkapkan dalam pidato Powell.
Aksi
Bagi para investor dan peserta pasar, hasil pidato Powell memiliki potensi untuk memengaruhi keputusan investasi mereka. Kinerja emas dalam beberapa hari dan minggu mendatang akan dipengaruhi oleh sikap Federal Reserve terhadap suku bunga dan lanskap geopolitik global.
Kesimpulan
Saat kita menantikan pidato Jerome Powell di Konferensi Penelitian IMF, dunia logam berharga, dan khususnya emas, tetap dalam keadaan berubah-ubah. Penurunan tiga hari telah membuat para investor sangat berharap akan arah yang akan diambil. Bisakah emas mendapatkan kilauannya kembali, atau apakah akan mengalami penurunan yang lebih panjang? Kata-kata Powell bisa menjadi kunci untuk jalur masa depan logam berharga ini, dan investor di seluruh dunia akan mengawasi dengan cermat.
Di dunia pasar keuangan yang dinamis, pengetahuan dan tindakan tepat waktu sangat penting. Tetap terhubung untuk pembaruan saat kami melacak perkembangan dalam pasar logam berharga di Equityworld Futures Portal.
Sumber: Bloomberg, ewfpro
No Comments